Globalisasi dan Pengaruhnya terhadap Pembentukan Identitas (kelas XI sem.2)

Mul.EduTech – Materi ini diharapkan dapat membantu siswa memahami kompleksitas pengaruh globalisasi terhadap pembentukan identitas budaya individu dan kelompok di era kontemporer.

Tujuan Pembelajaran:

1. Memahami konsep globalisasi dan kompleksitasnya dalam konteks budaya dan identitas.
2. Menganalisis berbagai dampak globalisasi terhadap pembentukan identitas individu dan kelompok.
3. Mengidentifikasi peran teknologi, media massa, dan mobilitas global dalam proses globalisasi.
4. Mempertimbangkan tantangan dan peluang dalam mempertahankan identitas budaya di era globalisasi.

Pendahuluan:

• Globalisasi merujuk pada integrasi ekonomi, politik, dan budaya di tingkat global.
• Dalam konteks budaya, globalisasi dapat mempengaruhi pembentukan identitas individu dan kelompok secara signifikan.

Konsep Globalisasi:

1. Definisi dan Dimensi: Penjelasan tentang konsep globalisasi dan dimensi-dimensi utamanya seperti ekonomi, politik, sosial, dan budaya.
2. Faktor-faktor Pendukung: Identifikasi faktor-faktor seperti teknologi, perdagangan internasional, dan arus migrasi yang mendukung proses globalisasi.

Dampak Globalisasi terhadap Identitas:

1. Homogenisasi Budaya: Analisis tentang bagaimana globalisasi dapat menyebabkan homogenisasi budaya, di mana identitas lokal dapat tereduksi atau diabaikan.
2. Hibridisasi Budaya: Penjelasan tentang konsep hibridisasi budaya, di mana elemen-elemen budaya lokal dan global saling berinteraksi dan menciptakan bentuk-bentuk baru identitas.
3. Polarisasi Identitas: Pengamatan tentang bagaimana globalisasi juga dapat memperkuat polarisasi identitas, di mana perbedaan budaya dan nilai-nilai menjadi semakin tajam.

Peran Teknologi dan Media Massa:

1. Akses Informasi: Pemahaman tentang bagaimana teknologi dan media massa memungkinkan akses yang lebih luas terhadap budaya dan identitas global.
2. Pengaruh Media Sosial: Analisis tentang peran media sosial dalam mempengaruhi persepsi diri dan identitas individu melalui platform-platform seperti Facebook, Instagram, dan Twitter.

Tantangan dan Peluang:

1. Tantangan terhadap Identitas Lokal: Pembahasan tentang tantangan yang dihadapi identitas lokal dalam menghadapi dominasi budaya global.
2. Pengakuan dan Pemberdayaan Identitas: Pemikiran tentang bagaimana individu dan kelompok dapat mengakui dan memperkuat identitas budaya mereka dalam konteks globalisasi.

Studi Kasus: Identitas dalam Masyarakat Multikultural

• Studi kasus ini akan melihat bagaimana individu dan kelompok di masyarakat multikultural mengelola identitas mereka dalam menghadapi pengaruh globalisasi.

Kesimpulan: Globalisasi memiliki dampak yang kompleks terhadap pembentukan identitas individu dan kelompok. Sementara globalisasi dapat menyebabkan homogenisasi budaya, hibridisasi, dan polarisasi identitas, juga memberikan peluang untuk mengakui dan memperkuat identitas budaya lokal dalam konteks yang lebih luas.

Referensi:

1. Appadurai, Arjun. “Modernity at Large: Cultural Dimensions of Globalization.” University of Minnesota Press, 1996.
2. Castells, Manuel. “The Rise of the Network Society.” John Wiley & Sons, 2011.
3. Robertson, Roland. “Globalization: Social Theory and Global Culture.” SAGE Publications Ltd, 1992.